Gubernur Arinal Ajak Kaum Perempuan Jadi Agen Penebar Perdamaian dengan Mencegah Radikalisme dan Terorisme

Bandar Lampung – Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mengajak kaum perempuan menjadi agen penebar perdamaian dengan mencegah radikalisme dan terorisme.

Hal itu disampaikan Gubernur saat menghadiri kegiatan Perempuan Top atau Teladan, Optimis dan Produktif Viralkan Perdamaian Dalam Pencegahan Radikalisme dan Terorisme di Provinsi Lampung Tahun 2022 di Balai Keratun Lt. 3, Komplek Kantor Gubernur Lampung, Rabu (27/7/2022).

“Melalui kegiatan ini guna memberikan pengetahuan kepada perempuan untuk mengembangkan diri sebagai Perempuan Top. Menebarkan kebajikan dan mengajak masyarakat untuk ikut mencegah dan menanggulangi radikalisme dan terorisme,” ujar Arinal.

Menurut Arinal, pencegahan dan penanggulangan radikalisme dan terorisme menjadi tugas dan tangung jawab seluruh elemen, komponen, dan rakyat Indonesia.

“Untuk itu pencegahan dan penanggulangan radikalisme dan terorisme harus dilakukan secara kolektif, terkoordinasi, sinergi dan terpadu yang melibatkan seluruh komponen-komponen bangsa dan elemen-elemen masyarakat,” katanya.

Untuk mencegah terlibatnya perempuan dalam radikalisme dan terorisme, Arinal meminta kaum perempuan untuk memiliki visi membangun kedamaian dan merawat lingkungannya secara kolaboratif dengan berbagai kalangan agar dapat hidup sejahtera dan saling melengkapi.

“Perempuan juga harus dapat mengembangkan digital skills dan digital ethics agar mampu menebarkan kebajikan dan mengajak masyarakat menguatkan pluralisme lewat konten-konten yang membangun,” ujarnya.

Selanjutnya, perempuan diharapkan mampu mengidentifikasi kekuatan diri yang dapat menjadikan dirinya sebagai sosok yang unggul, tangguh sebagai agen perdamaian.

“Para perempuan harus memiliki rasa kebanggaan akan bangsa dan negaranya sebagai negara besar yang beragam sukunya, agamanya, bahasanya dan budayanya, serta kaya sumber daya alamnya,” katanya.

Kegiatan ini juga dihadiri oleh Deputi Bidang Pencegahan, Perlindungan dan Deradikalisasi Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Mayjen TNI Nisan Setiadi, Direktur Pencegahan BNPT Brigjen Pol R Ahmad Nurwakhid dan anggota Forkopimda.

Sementara itu, Deputi Bidang Pencegahan, Perlindungan dan Deradikalisasi BNPT Mayjen TNI Nisan Setiadi mengatakan perempuan memiliki peran strategis dalam membentengi keluarga dan masyarakat dari segala bentuk penyebaran
dan ajakan kelompok radikal terorisme.

“Perempuan menjadi salah satu benteng bagi keluarga termasuk anak-anak dari pengaruh paham dan ideologi radikal,” ujar Nisan Setiadi.

Untuk itu, Nisan Setiadi menyebutkan maka diperlukan upaya penanaman nilai
kebangsaan, wawasan keagamaan dan kearifan lokal dalam keluarga.

“Ini menjadi sangat efektif sebagai filter dalam menangkal penyebaran radikalisme terorisme,” katanya.

Peserta pada kegiatan ini terdiri dari para perempuan dari kalangan Pelajar, Mahasiswa, Dosen, Organisasi Perempuan, ASN dan TNI/Polri.(Adpim)

banner 528x250

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *