Gantiwarno, Pekalongan, Lampung Timur – 4 Desember 2024 – Desa Gantiwarno adalah sebuah desa yang terletak di Kecamatan Pekalongan Kabupaten Lampung Timur, yang memiliki komitmen tinggi untuk meningkatkan kesejahteraan warganya melalui berbagai program kesehatan dan pemberdayaan masyarakat. Desa ini kini berfokus pada
penanggulangan penyakit menular, termasuk tuberkulosis, dengan membentuk Komunitas Desa Peduli TBC sebagai langkah proaktif dalam mencapainya.
Dalam rangka meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya penyakit tuberkulosis (TBC) serta upaya pencegahan dan pengobatannya, Desa Gantiwarno Kecamatan Pekalongan Kabupaten Lampung Timur secara resmi membentuk Komunitas Desa Peduli Tuberkulosis (TBC). Pembentukan komunitas ini bertujuan untuk mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya deteksi dini, pengobatan yang tepat, serta memberikan dukungan dan pendampingan kepada pasien TBC yang sedang menjalani pengobatan. Dan goalnya nanti Desa Gantiwarno akan menjadi Desa Bebas TBC.
Acara pembentukan komunitas ini dilaksanakan di Balai Desa Gantiwarno dengan dihadiri
oleh berbagai pihak, diantaranya kepala desa beserta perangkatnya, tokoh masyarakat, LPM, BPD, Kader kesehatan dan Posyandu, tenaga medis, serta perwakilan dari Inisiatif Lampung Sehat (ILS) Kabupaten Lampung Timur dan organisasi komunitas setempat.
Sekretaris Desa Gantiwarno, Bapak Alex Royadi dalam sambutannya menyatakan, “Penyakit TBC masih menjadi tantangan besar di banyak daerah, termasuk di desa kita. Pembentukan komunitas ini diharapkan bisa meningkatkan pemahaman masyarakat tentang cara pencegahan dan pengobatan TBC, serta mengurangi stigma yang seringkali menghalangi pasien untuk mendapatkan perawatan yang mereka butuhkan.”
Komunitas ini juga akan berfungsi sebagai wadah informasi dan komunikasi yang menghubungkan masyarakat dengan fasilitas kesehatan setempat, serta sebagai media untuk memberikan dukungan emosional dan sosial kepada pasien TBC yang sedang menjalani pengobatan dan keluarga mereka. Selain itu, komunitas ini juga akan bekerja sama dengan pihak-pihak terkait untuk melakukan program-program penyuluhan, pemeriksaan kesehatan gratis, serta kegiatan lainnya yang mendukung penanggulangan TBC.
Komunitas ini juga akan mengadakan pertemuan rutin setiap bulan untuk mengevaluasi program yang telah dilaksanakan, serta merencanakan langkah-langkah selanjutnya dalam penanggulangan TBC di desa Gantiwarno.
Pembentukan komunitas ini mendapatkan apresiasi dari berbagai pihak, termasuk Inisiatif Lampung Sehat (ILS) Lampung Timur sebagai organisasi yang sangat konsen terhadap kesehatan masyarakat terutama penanggulangan penyakit Tuberkulosis, yang menyambut baik inisiatif desa untuk berperan aktif dalam penanggulangan TBC.
Meiwan Fathoni, Ketua ILS Lampung Timur mengungkapkan, “Langkah ini adalah contoh nyata bagaimana kesadaran masyarakat dapat menjadi kekuatan besar dalam upaya pemberantasan Tuberkulosis. Kami mendukung penuh dan siap bekerja sama dalam setiap kegiatan yang dilakukan oleh komunitas ini. Komunitas Desa Peduli TBC ini diharapkan akan menjadi alarm deteksi dini jika ada anggota masyarakat yang bergejala dan segera memeriksakan diri ke fasyankes”
Dengan adanya Komunitas Desa Peduli Tuberkulosis ini, diharapkan kasus TBC di Desa Gantiwarno dapat ditekan, serta masyarakat semakin sadar akan pentingnya menjaga kesehatan dan menjalani pengobatan yang sesuai agar penyakit TBC dapat teratasi secara tuntas.
Pada acara tersebut menghadirkan 2 narasumber dalam upaya peningkatan kapasitas calon pengurus Komdes Peduli TBC Desa Gantiwarno yaitu Dosen FISIP Unila Bapak Darmawan Purba, S.IP., M.IP., membawakan materi Kepemimpinan dan Manajemen Organisasi dan Bapak Fachrudin Anshori dari Pendamping Desa Kecamatan Pekalongan dengan materi Advokasi Kebijakan Anggaran.
Meiwan