Tulang Bawang Barat : Tiyuh Panca Marga, Kecamatan Batu Putih, Kabupaten Tulang Bawang Barat, melalui Kepala Tiyuh Asmadi mengumumkan bahwa Badan Usaha Milik Tiyuh (BUMT) akan melaksanakan program penggemukan kambing. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi warga melalui sektor peternakan.
Asmadi berharap, pengurus BUMT dapat mengelola program ini dengan baik agar memberikan manfaat positif bagi masyarakat. “Kami berharap program ini dapat membantu meningkatkan pendapatan masyarakat dan berkembang sesuai harapan,” ujarnya.
Pengurus BUMT Tiyuh Panca Marga, yang terdiri dari Ketua Indro Sartono, Sekretaris Sarno, dan Bendahara Juremi, menyatakan kesiapan mereka dalam menjalankan program penggemukan kambing. Mereka berkomitmen untuk mengelola program ini secara profesional agar dapat berkembang dan memberikan manfaat bagi warga setempat.
“Program ini menjadi salah satu langkah nyata dalam mendukung pemberdayaan ekonomi masyarakat desa dan selaras dengan kebijakan Dana Desa 2025 yang menitikberatkan pada peningkatan kesejahteraan dan ketahanan ekonomi desa,” Ujarnya.
Sementara itu Pemerintah Pusat telah menetapkan Fokus Kegiatan Dana Desa 2025 mendorong Pemberdayaan Ekonomi dan Kesejahteraan Masyarakat.
Pemerintah Pusat melalui Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi telah menetapkan fokus penggunaan Dana Desa tahun 2025. Kebijakan ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa melalui pemberdayaan ekonomi, pengentasan kemiskinan, dan peningkatan kualitas sumber daya manusia.
Beberapa kegiatan utama yang menjadi prioritas dalam penggunaan Dana Desa tahun 2025 meliputi:
1.Pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) untuk meningkatkan kemandirian ekonomi masyarakat desa.
2.Peningkatan Ketahanan Pangan guna memastikan ketersediaan pangan yang cukup dan berkualitas bagi masyarakat.
3. Pemberdayaan Sumber Daya Alam (SDA) secara berkelanjutan untuk meningkatkan kesejahteraan desa. 4. Penanganan Kemiskinan Ekstrem melalui program berbasis masyarakat. 5. Penguatan Desa yang Adaptif terhadap Perubahan Iklim, termasuk program mitigasi dan adaptasi. 6. Pencegahan dan Penanganan Stunting guna meningkatkan kesehatan anak-anak desa.
7. Peningkatan Akses Pendidikan agar masyarakat desa mendapatkan layanan pendidikan yang lebih baik. 8. Pembangunan Infrastruktur Desa Berbasis Padat Karya untuk menciptakan lapangan kerja di desa. 9. Pelestarian Lingkungan dan Mitigasi Bencana untuk menjaga ekosistem desa tetap lestari. 10. Pengembangan Ekonomi Desa dan Teknologi Informasi guna meningkatkan akses digital bagi masyarakat.
Dana Desa ini digunakan untuk membiayai penyelenggaraan pemerintahan desa, pembangunan infrastruktur, pemberdayaan masyarakat, serta kegiatan sosial kemasyarakatan.
Penulis : Tim liputan.
