Bandar Lampung – Maraknya tawuran antar pelajar yang terjadi di Kota Bandarlampung, Provinsi Lampung, mengundang rasa perhatian dari Wakil Ketua I DPRD Provinsi Lampung Elly Wahyuni, Senin 02/01/2023.
Ia merasa sangat prihatin atas kejadian tawuran yang menggunakan Senjata Tajam (Sajam) antar beberapa kelompok pemuda yang terjadi berulangkali belum lama ini.
“Seharusnya hal ini bisa diantisipasi, agar tidak terjadi tawuran antar kelompok pemuda yang masih duduk di bangku sekolah,” ucap Elly, Kamis (29/12/2022).
Politisi Partai Gerindra besutan Prabowo Subianto itu mengatakan, untuk mengatasi persoalan ini, seluruh elemen masyarakat mesti bersatu dan jangan menutup mata. Karena Perlu adanya perhatian khusus, seperti dari orangtua, Aparat Penegak Hukum (APH) dan Pemerintah setempat.
Menurutnya, orangtua menjadi pencegahan pertama untuk menghindari terjadinya tawuran dengan mencegah anaknya untuk berkumpul khususnya pada malam hari. Selain itu, aparat penegak hukum juga bisa melakukan patroli setiap malam, sebagai opsi meminimalisir terjadinya tawuran.
“Kejadian tawuran ini sudah sangat meresahkan, jadi harus segera diantisipasi seluruh elemen masyarakat. Karena ini membahayakan masyarakat terutama anak-anak remaja. Karena kejadiannya rata-rata berlangsung tengah malam hingga dini hari, meresahkan semua pengguna jalan, harus segera ditangani secara serius dan konsisten agar tidak terus terulang,” ungkap Elly.
Ia menjelaskan, sasaran pelaku tawuran adalah siapa saja yang melewati mereka. Mereka akan dihadang, lalu diserang secara membabi buta. Hal itu berdasarkan banyaknya pengaduan dari masyarakat yang sudah sangat khawatir dan prihatin akan kejadian itu. Sehingga peran Aparat Kepolisian sangat dibutuhkan, serta dari Pemerintah setempat juga diminta untuk segera melakukan langkah konkret dalam mengatasi persoalan ini.
“Karena banyak pengaduan dari masyarakat kepada saya, untuk bersekolah dan sekedar keluar untuk makan saja kami sangat khawatir. Jadi saya meminta kepada APH dan Pemerintah setempat melalui Instansi terkait, untuk menertibkan dan membina para pelajar yang terlibat tawuran. Dihimbau pihak terkait yang berkompeten untuk membantu mengawasi dan meredam, supaya aktivitas tawuran ini tidak kembali terjadi,” ujar Elly.
Elly juga menghimbau kepada seluruh stakeholder terkait yang ada di Provinsi Lampung, agar memberikan wadah bagi para pelajar supaya dapat menyalurkan hal positif.
“Para pelajar ini masih ingin menunjukkan jati dirinya, jadi sebagai pemerintah bisa membuatkan wadah untuk mereka mengekspresikan diri. Bisa membuat kegiatan yang positif, seperti event olahraga, komunitas dan lain-lain,” ujarnya. (Red/Adv)
